#BacaSek #2Tawarikh 30-32
Hizkia merayakan kembali paskah, peringatan pembebasan bangsa Israel dari perbudakan Mesir. Hizkia mengajak seluruh bangsa Israel dan Yehuda untuk kembali kepada Tuhan, Allah yang benar yang membebaskan mereka dari perbudakan Mesir.
Semua manusia telah jatuh ke dalam perbudakan dosa. Jatuh berarti berpindah dari posisi dekat dengan Allah menjadi jauh dari Allah. Konsekuensinya adalah manusia pasti mati binasa. Dosa membuat hubungan Allah dan manusia menjadi terputus.
Tetapi Tuhan, Allah yang benar, mengambil inisiatif untuk mengadakan pendamaian karena Ia sangat mengasihi kita. Tuhan, Allah yang benar, mengutus AnakNya yang tunggal, Tuhan Yesus Kristus, untuk menanggung dosa seluruh umat manusia. Tuhan Yesus Kristus telah mati untuk dosa-dosa kita dan bangkit pada hari ketiga. Ia telah menang atas maut dan Tuhan Yesus Kristus adalah Allah yang hidup. Barangsiapa yang percaya dan mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat, ia akan diselamatkan dan didamaikan dengan Allah.
Mari kita hidup benar dengan mengingat dan bersyukur atas pendamaian dan karya keselamatan yang Tuhan kerjakan bagi kita. Kita hidup benar bukan untuk diselamatkan. Usaha manusia tidak bisa menyelamatkan manusia. Kita selamat karena kita percaya dan mengaku Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat kita. Kita hidup benar karena itulah buah pertobatan kita, karena kita telah diselamatkan, karena kita telah diangkat menjadi anak-anak Allah.
"Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan." Roma 10:9
#quote #inspirasi #inspiratorwords #worldinspirator#pelajaran #terinspirasi oleh #2Tawarikh 30 dan ko andy #bacasek @impactorsmdc #mdcsby#loveGodimpactothers #keselamatan #pendamaian#paskah
No comments:
Post a Comment